Seperti dilansir dari Media Indonesia, di Tangerang Selatan, Banten. Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Kota Tangerang Selatan, Banten, masih kekurangan Pegawai Negeri Sipil di bidang pendidikan dan kesehatan.
"Untuk mengatasi masalah itu, Pemerintah Kota Tangerang Selatan sudah mengajukan penambahan dan merekrut PNS sebanyak 2.000 orang kepada pemerintah pusat," kata Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Kota Tangerang Selatan Firdaus di Tangerang, Senin (19/3).
Namun hingga saat ini belum ada kepastian mengenai jumlah yang diizinkan termasuk jadwal perekrutannya. "Kita membutuhkan 10 ribu PNS, dan itu diprediksi dalam lima tahun ke depan baru terpenuhi," katanya.
Ia menambahkan, untuk bidang kesehatan masih membutuhkan perawat, sedangkan di bidang pendidikan masih diperlukan tenaga pendidik.
Menurut dia, saat ini PNS di lingkup Pemerintah Kota Tangerang Selatan sebanyak 5.535 orang.
"Ke depan akan dilakukan analisis jabatan dan analisis beban kerja (ABK). Jika kedua analisis ini dilaksanakan akan dapat dipetakan ukuran beban kerja masing-masing bidang," ujarnya.
Ia menambahkan, analisa jabatan dapat digunakan untuk memperhitungkan jumlah kebutuhan pegawai di setiap pos," katanya.
Dalam waktu dekat, kata dia, lima PNS eselon II di lingkup Pemkot Tangerang Selatan akan memasuki masa pensiun pada 2012. Kelima PNS tersebut sudah memasuki usia pensiun.
PNS yang masuk usia pensiun di jabatan struktural adalah mereka yang lahir 1956 dan usianya mencapai 56 tahun, sedangkan dari fungsional adalah kelahiran 1952 atau saat ini usianya 60 tahun.
"Kami sudah melaporkan kelima pejabat tersebut kepada Wali Kota Tangerang Selatan. Meski demikian, belum diketahui rencana perpanjangan kelima PNS tersebut. Itu merupakan kewenangan pimpinan daerah," katanya.
Ia mengatakan, untuk diperpanjang atau tidaknya para pejabat tersebut, merupakan hak dan keputusan wali kota.
"Untuk mengatasi masalah itu, Pemerintah Kota Tangerang Selatan sudah mengajukan penambahan dan merekrut PNS sebanyak 2.000 orang kepada pemerintah pusat," kata Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Kota Tangerang Selatan Firdaus di Tangerang, Senin (19/3).
Namun hingga saat ini belum ada kepastian mengenai jumlah yang diizinkan termasuk jadwal perekrutannya. "Kita membutuhkan 10 ribu PNS, dan itu diprediksi dalam lima tahun ke depan baru terpenuhi," katanya.
Ia menambahkan, untuk bidang kesehatan masih membutuhkan perawat, sedangkan di bidang pendidikan masih diperlukan tenaga pendidik.
Menurut dia, saat ini PNS di lingkup Pemerintah Kota Tangerang Selatan sebanyak 5.535 orang.
"Ke depan akan dilakukan analisis jabatan dan analisis beban kerja (ABK). Jika kedua analisis ini dilaksanakan akan dapat dipetakan ukuran beban kerja masing-masing bidang," ujarnya.
Ia menambahkan, analisa jabatan dapat digunakan untuk memperhitungkan jumlah kebutuhan pegawai di setiap pos," katanya.
Dalam waktu dekat, kata dia, lima PNS eselon II di lingkup Pemkot Tangerang Selatan akan memasuki masa pensiun pada 2012. Kelima PNS tersebut sudah memasuki usia pensiun.
PNS yang masuk usia pensiun di jabatan struktural adalah mereka yang lahir 1956 dan usianya mencapai 56 tahun, sedangkan dari fungsional adalah kelahiran 1952 atau saat ini usianya 60 tahun.
"Kami sudah melaporkan kelima pejabat tersebut kepada Wali Kota Tangerang Selatan. Meski demikian, belum diketahui rencana perpanjangan kelima PNS tersebut. Itu merupakan kewenangan pimpinan daerah," katanya.
Ia mengatakan, untuk diperpanjang atau tidaknya para pejabat tersebut, merupakan hak dan keputusan wali kota.
